Rencana Penggabungan SD di Tanah Datar, Ditinjau Wabup Richi Aprian

×

Rencana Penggabungan SD di Tanah Datar, Ditinjau Wabup Richi Aprian

Bagikan berita
foto : dok.Pede/Klikkoran
foto : dok.Pede/Klikkoran

Baca juga : Perantau Organisasi Ikatan Keluarga Atar, Berikan Kampung Halaman Bantuan

Ketua Komite SDN 17 Batipuh Baruah Misba, di kesempatan itu berharap atas nama masyarakat agar sekolah tersebut tidak dilakukan regrouping, hal ini dikarenakan historis sekolah ini yang notabene telah ada sejak dulu.

Dan kalaupun itu tidak bisa dan sekolah akan tetap dilakukan regrouping diharapkan sekolah ini tetap dimanfaatkan untuk proses belajar mengajar, minimal dijadikan sebagai lokal jauh.

Sementara Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Riswandi menyampaikan bahwa pada tahun 2020 yang lalu pihaknya telah melakukan pendataan terhadap Sekolah Dasar di Tanah Datar yang jumlahnya sebanyak 306 sekolah.

Berdasarkan hasil pendataan tersebut tercatat sebanyak 25 sekolah muridnya kurang dari 60 orang, yang menyebar di tujuh kecamatan, masing-masing di Kecamatan Batipuh ada 7 sekolah, Batipuh Selatan 1 sekolah.

Serta Lintau Buo Utara 3 sekolah, Pariangan 7 sekolah, Rambatan 4 sekolah dan Sungai Tarab 3 sekolah dari 7 sekolah yang ada di kecamatan Batipuh salah satunya yang jumlah muridnya kurang 60 adalah SDN 17 Batipuh Baruah.

"Ini dilakukan, karena memang ada regulasi yang mengharuskan bahwa sekolah yang murid/siswanya tidak mencukupi 60 siswa harus dilakukan regrouping.

Hal ini dilakukan dalam rangka upaya-upaya efektivitas dan efisiensi terhadap anggaran dan juga tenaga pendidik,"

kata Riswandi.
Editor : Saridal Maijar
Sumber : 19116
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini