Hal tersebut lantaran dalam proses produksi mulai dari homogenisasi, filling, dan packing, akan ada vaksin yang hilang selama proses.
“Tentu pada proses ini ada wastage [terbuang]. Di proses ini normal, misalnya di selang ada yang tersisa, tangki ada tersisa itu ada wastage”
ujar Bambang.
Baca juga : Terkait Gerakan Anti Vaksinisasi di Jerman, Ini Fakta-faktanya!
Selain itu, vaksin Sinovac produksi Bio Farma tersebut juga ada overfill atau ekstra volume vaksin yang disiapkan untuk mengantisipasi proses filling ke dalam kemasan vial multidose.
(sumber : Berita Satu & Kontan)
Editor : Saridal MaijarSumber : 15559