Otomotif - Pembalab Marc Marquez usai cedera parah yang menimpanya, berakibat harus menepi selama hampir semusim pada MotoGP 2020.
Baca juga : Peluang Marc Marquez Juara Moto GP 2021 Terancam Sirna, Nama Andrea Dovizioso Mencuat
Cedera serius didapat Marc Marquez saat dia melakoni balapan pembuka MotoGP 2020 pada Juli silam di Sirkuit Jerez, Spanyol.
Marquez seharusnya diperkirakan pulih dalam waktu tiga pekan untuk memulihkan tulang humerus kanannya, seperti dikutip dari Bolasport.
Namun, keputusan sembrono untuk kembali ke lintasan beberapa hari setelah operasi disinyalir menyebabkan cedera Marquez makin parah.
Termasuk operasi pertama dan operasi kedua untuk mengganti plat, The Baby Alien itu sudah tiga kali naik ke meja bedah.
Operasi terakhir dilakukan Marquez lantaran fraktur tulang humerusnya tak kunjung menyatu meski telah menepi berbulan-bulan.
Absennya Marquez di sisi lain menimbulkan masalah bagi Honda, berubah dari penguasa MotoGP menjadi pabrikan medioker pada musim lalu.
Ketika empat pabrikan lain mencatat kemenangan, usai ditinggal oleh Valentino Rossi yang hengkang beberapa waktu lalu
Honda harus puas melihat podium kedua sebagai hasil terbaik mereka, Marc Marquez tampaknya merasa bersalah dengan situasi yang dialaminya.
Editor : Saridal MaijarSumber : 9497