Ditambahkannya bahwa dalam peristiwa ini nama Presiden Jokowi telah dicatut dan disalahgunakan. "Ini bukan soal Demokrat melawan Istana, atau Biru melawan Merah. Ini soal penyalahgunaan kekuasaan dengan mencatut nama Presiden," ujarnya.
Editor : Saridal MaijarSumber : 8484