KLIKKORAN.COM - Dalam artikel ini kami akan membahas cara mengatasi insomnia, serta macam-macam dan penyebabnya.Untuk diketahui, insomnia adalah gejala gangguan kesehatan yang membuat kita susah tidur atau kesulitan yang sering terjadi bagi seseorang untuk tidur dengan dengan mudah.
Insomnia ini bukanlah sebuah penyakit, melainkan semacam gejala yang terjadi ketika seseorang memiliki gangguan kesehatan.Data statistik menyebutkan 30 persen orang mengalami insomnia, kebanyakan dari kalangan wanita, serta kalangan orang-orang lanjut usia baik pria atau wanita.
Berikut macam-macam penyakit insomnia yang harus kita kenali:1. Susah Tidur
Seseorang akan kesulitan tidur dan ketika orang yang memiliki gangguan sulit tidur ini setelah berhasil tertidur, maka ia akan tidur seperti manusia pada umumnya.2. Terbangun berkali-kali
Orang dengan gangguan ini, tidak mengalami kesulitan saat akan memulai tidur karna keluhan dari penyakitnya ialah terbangun berkali-kali dan tidurnya terputus-putus sehingga sulit beristirahat.3. Bangun Terlalu Dini atau Cepat
Orang dengan gangguan cepat bangun ini biasanya akan terbangun tengah malam, tapi tidak bisa tidur kembali dan hal tersebut otomatis akan membuat ia gelisah di malam hari.Tiga poin di atas merupakan macam-macam dari bentuk penyakit insomnia. Insomnia ditandai dengan sulit tidur atau tidur yang tidak nyenyak.Keluhan tersebut dapat memicu gejala lain, seperti lelah dan mengantuk di siang hari, serta sulit fokus dalam beraktivitas.Orang-orang dengan gangguan insomnia akan mudah lemas, hilang gairah dalam bekerja, kurang konsentrasi, tidak produktifitas, dan cenderung mengantuk di tengah-tengah aktifitas. Dan kaum wanita dengan gangguan insomnia umumnya rentan menderita frustasi.
Maka, sebelum mengetahui cara mengatasinya, kita perlu mengetahui apa saja faktor penyebab insomnia menyerang seseorang.Secara ringkas faktor penyebab terjadinya insomnia ada tiga faktor yaitu: faktor kejiwaan, faktor fisik, faktor lingkungan dan prilaku.
Berikut penjelasan faktor penyebab terjadinya insomnia1. Faktor Kejiwaan
Riset menunjukkan 40 persen dari penderita insomnia menderita ketidaktentraman jiwa, seperti memiliki rasa cemas, frustasi, gelisah dan tekanan mental.2. Faktor Fisik
Editor : Saridal MaijarSumber : 98378