Update Kasus Kematian Satu Keluarga di Kalideres, Saksi Mata Ungkap Misteri Dian Febbyana

KLIKKORAN.COM - Seorang saksi mata yang pernah mengunjungi keluarga Kalideres, memberikan keterangan kepada pihak kepolisian.Melansir dari detik, saksi mata yang merupakan pegawai koperasi simpan pinjam itu pernah mendatangi rumah anggota keluarga terkait di Kalideres.

Kepada polisi, ia mengaku bahwa Dian Febbyana yang merupakan anak dari Renny Margaretha dan juga korban jiwa di keluarga tersebut, terlihat misterius.Ketika mendatangi rumah, pegawai koperasi itu menyaksikan bahwa Dian Febbyana masih hidup dan sebut ibunya yang sudah meninggal, sedang tidur.

Baca juga: Mengenal Apa Itu SEKTE APOKALIPTIK Terkait Kasus Kematian Massal Sebuah Keluarga di Kalideres

"Pada saat di dalam kamar, pegawai koperasi simpan pinjam ini menyatakan bahwa ini sudah menjadi mayat, jawaban daripada Dian, 'ibu saya ini masih hidup. Tiap hari masih saya berikan minum susu kemudian sambil menyisir dan rambutnya rontok semuanya'," kata Hengki.Dapat disimpulkan bahwa, Renny Margaretha telah lebih dulu meninggal dunia, tepatnya saat pegawai koperasi simpan pinjam mendatangi rumah mereka.

Namun, Dian Febbyana mengatakan hal sebaliknya ketika berbincang dengan pegawai tersebut, hingga Dian turut wafat pada 10 November 2022.

Baca juga: Oknum Polsek Kalideres yang Diduga Psikopat, Bunuh Anggota TNI dan Warga Sipil

4 Fakta Kasus Kematian Keluarga Kalideres

1. Misteri Dian FebbyanaDian Febbyana menyebut sang ibu yang berbaring di kamar masih hidup yang ternyata sudah wafat sejak Mei 2022 lalu, ketika pegawai simpan pinjam datangi rumah.

Hal tersebut dikonfirmasi oleh Hengki Haryadi berdasarkan pernyataan saksi mata tersebut, karena tercium bau busuk seperti mayat hidup."Begitu pintu kamar dibuka, pegawai ini masuk, menyeruak bau yang lebih busuk lagi, di mana ibunya, ini lagi tidur tapi jangan hidupkan lampu, karena ibu saya sensitif terhadap cahaya, kata anak atas nama Dian yang turut meninggal di TKP," katanya.

Baca juga: Syiarkan Agama Islam di Piala Dunia Qatar 2022, 558 Orang jadi Mualaf

Pegawai koperasi simpan pinjam itu, kemudian mencoba membangunkan Renny Margaretha dan menyadari bahwa ibu Dian telah jadi mayat yang terbaring di kasur.Tanpa sepengetahuan Dian, pegawai tersebut menyalakan flash ponsel dan melihat kondisi Renny Margaretha yang memprihatinkan serta membuatnya kaget.