Bawaslu Pariaman Ungkapkan Hasil Tracking KPPS, 80 Orang Diduga Terafiliasi

×

Bawaslu Pariaman Ungkapkan Hasil Tracking KPPS, 80 Orang Diduga Terafiliasi

Bagikan berita
Sosialisasi tolak politik uang, Sara, Hoax dan Ujaran Kebencian oleh Bawaslu Pariaman
Sosialisasi tolak politik uang, Sara, Hoax dan Ujaran Kebencian oleh Bawaslu Pariaman

PARIAMAN - Bawaslu Pariaman adakan sosialisasi tolak spolitik uang, Sagra, Hoax dan Ujaran kebencian yang melibatkan LKAAM, OKP, Ormas dan tokoh agama di salah satu rumah makan pada Sabtu kemarin (21/11/2020).

Ketua Bawaslu Pariaman Riswan mengatakan, toma, todat, bundo kanduang, OKP dan Ormas sebagai penyambung lidah dari Bawaslu agar segala persoalan yang menyangkut ujaran kebencian dan politik uang ini tersampaikan juga ketengah masyarakat.

"Sehingga nanti pada proses mendekati penyelenggaraan pemilihan kita berharap, larangan-larangan tersebut tidak terlanggar oleh masyarakat,"pungkasnya.

Baca juga : Informasi Iklim Senin, Inilah 24 Provinsi Yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang

Riswan juga mengtakan, situasi politik saat ini pada proses penyelenggaraan Pilkada masih dalam kondisi yang cukup normal.
"Namun dari hasil perencanaan pengawasan kita biasanya menjelang hari H isu pelanggaran itu cenderung meningkat. Menyikapi ini tentunya kita tetap waspada walaupun tidak terjadi sama sekali,"ulasnya.

Lanjutnya, potensi pelanggaran itu tetap ada. Makanya pihak Bawaslu selalu mengajak dan mengingatkan pada masyarakat supaya pelanggaran itu hendaknya tidak terjadi.

Baca juga : Merasa Tidak Cocok Dengan Pekerjaanmu? Ini Resikonya Kalau Kamu Gak Tekun.

"Sebetulnya yang namanya politik uang itu, setiap pemilu ataupun pilkada selalu terdengar. Akan tetapi kita masih terkendala akan hal yang pertama, masyarakat kita masih enggan untuk melaporkan akan adanya politik uang ini, kemudian masih adanya keinginan masyarakat untuk terjadinya pelanggaran itu. Akan tetapi kita tetap berupaya mendorongnya agar tidak melakukan pelanggaran," ucapnya.

Ia berharap untuk Pilkada Gubernur-wakil gubernur tahun ini isu-isu itu tidak muncul lagi. Jika ada temuan dan masyarakat yang melihat ingin melaporkan, tentunya identitas pelapor dirahasiakan.

"Jadi tidak perlu khawatir baik sebagai pelapor atau sebagai pemeberi informasj tentunya kita lindungi dan yang penting adalah komitmen kita bersama-sama,"pungkasnya.

Editor : Saridal Maijar
Sumber : 3202
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini