KLIKKORAN.COM - Ada yang berbeda dengan tampilan Google hari ini, Kamis (1/12/2022).Pada laman pencarian Google manampilkan sosok yang sedang bermain video game. Ketika gambar itu kita klik, maka akan muncul game yang bisa kita mainkan.
Dalam video game tersebut, juga dijelaskan mengenai profil singkat dari seorang Jerry Lawson.Nah, siapakah Jerry Lawson? Untuk lebih jelasnya simak artikel berikut ini.
Gerald Anderson Lawson adalah seorang insinyur elektronik yang berasal dari Amerika.Dia dikenal karena karyanya dalam mendesain konsol video game Fairchild, Channel F, serta memimpin tim yang memelopori cartridge video game komersial.
Karena itu, dia dijuluki sebagai "bapak cartridge video game" menurut majalah Black Enterprise pada tahun 1982.Dia meninggalkan Fairchild dan mendirikan perusahaan game Video-Soft.
Profil dan Biodata Singkat Jerry Lawson
Lawson lahir di Brooklyn, New York City, pada tanggal 1 Desember 1940. Ayahnya, Blanton, adalah buruh pelabuhan dengan ketertarikan pada ilmu pengetahuan.Sedangkan ibunya, Mannings, bekerja untuk kota, dan juga bertugas di Asosiasi Orang Tua-Guru untuk sekolah lokal.Dia tinggal di Queens saat remaja, dan dia mendapatkan uang dengan memperbaiki pesawat televisi.Pada usia 13 tahun, dia memperoleh lisensi radio ham amatir dan kemudian membangun stasiunnya sendiri di rumah dengan suku cadang dari toko elektronik lokal yang dibeli dengan uangnya.
Ia kuliah di Queens College dan City College of New York, tetapi tidak menyelesaikan gelar keduanya.Pada bulan Maret 2011, Lawson mendapat penghargaan sebagai pelopor industri atas karyanya pada konsep cartridge game oleh International Game Developers Association (IGDA).
Lawson dianugerahi penghargaan ID@Xbox Gaming Heroes di Festival Game Independen ke-21 pada 20 Maret 2019 karena memimpin pengembangan konsol game berbasis cartridge pertama.Sekitar tahun 2003, Lawson mulai mengalami komplikasi diabetes, kehilangan fungsi satu kaki dan penglihatan dari satu mata.
Pada tanggal 9 April 2011, sekitar satu bulan setelah dihormati oleh IGDA, dia meninggal karena komplikasi diabetes.Pada saat kematiannya, dia tinggal di Santa Clara, California, dan meninggalkan seorang istri, dua anak, dan saudara laki-lakinya. (KK)
Editor : Saridal MaijarSumber : 132575
