Kesehatan - Akhir 2020 dengan drama pandemi yang belum juga berakhir, meski begitu dikabarkan vaksin covid-19 telah menyelesaikan prosesnya.
Baca juga : Uji Klinis Vaksin Covid-19, Terpantau Aman Dari Fenomena ADE
Melansir IDNtimes, berikut update Vaksin Covid-19, di berbagai negara yang telah melalui banyak tahapan.
- 26 Januari, Tiongkok mulai mengembangkan proyek pembuatan vaksin COVID-19
- 4 Februari, Menteri BUMN Erick Thohir meminta Bio Farma riset terkait vaksin virus corona
- 16 Maret, Amerika Serikat menciptakan vaksin bernama mRNA-1273
- 27 Maret, Australia mengujicoba vaksin TBC untuk menangkal COVID-19
- 7 April, Inovio Pharmaceuticals, perusahaan kedua di Amerika Serikat sudah uji coba vaksin
- 24 April, Tiongkok menyatakan vaksin untuk kondisi darurat akan siap pada September ini
- 30 April, Jenner Institute dari Oxford University gandeng AstraZeneca mengembangkan vaksin
- 12 Mei, diperkirakan Oktober, Pfizer (farmasi raksasa AS) menggandeng farmasi Jerman BioNTech SE untuk uji coba vaksin ke manusia
- 13 Mei, Serum Institute di India menjadi yang pertama berencana memasarkan vaksin COVID-19 seharga Rp197 ribu
- 16 Mei, Eijkman Institute mencari pendonor untuk uji klinis vaksin
- 21 Mei, Menteri BUMN prediksi vaksin buatan dalam negeri selesai pada 2021
- 29 Mei, Kalbe Farma dan Genexine Korsel memasuki tahap uji klinis vaksin ke manusia
- 12 Juni, Indonesia gandeng Norwegia dan Tiongkok untuk temukan vaksin
Baca juga : Konten Hoaks Terkait Vaksin Covid-19 Akan Dihapus You Tube
- 13 Juni, 4 negara gelontorkan Rp12 T untuk membeli 300 juta dosis vaksin bernama AZD1222
- 16 Juni, Uji terjadap manusia fase 1-2 oleh CNBG Tiongkok menunjukkan hasil yang menjanjikan
- 17 Juni, Receptor binding site virus di Indonesia tidak unik, vaksin negara manapun bisa berkhasiat
- 23 Juni, Catatan dari 3 vaksin yang terdepan perkembangannya
- 24 Juni, Masuki tahap uji manusia, tiga perusahaan farmasi Tiongkok digandeng negara lain
- 27 Juni, Thailand akan produksi vaksin sendiri. Penelitian sudah di tahap uji pada monyet
- 28 Juni, Brasil beli bahan vaksin proyek Oxford University dan AstraZeneca
- 29 Juni, Vaksin CanSino Biologics diujicobakan selama setahun ke militer Tiongkok
- 2 Juli, Uji terhadap manusia vaksin BNT162b1 oleh BioNTech Jerman dan Pfizer AS tunjukkan kemajuan
- 8 Juli, Gugus Tugas sebut proyek vaksin Indonesia sudah selesaikan 8 dari 15 tahapan
- 13 Juli, Jokowi janjikan vaksin diproduksi Januari-April tahun depan
- 13 Juli, WHO sebut vaksin yang ditemukan kemungkinan "tidak sempurna"
- 14 Juli, Menkes sebut proyek vaksin Bio Farma-Sinovac dapat izin edar pada 2021
- 15 Juli, Pemerintah sampaikan alasan proyek pembuatan vaksin Indonesia
- 16 Juli, Vaksin Merah Putih masih 20-30 persen dan ditargetkan baru tersedia triwulan I 2022
- 17 Juli, Inggris, AS, dan Kanada tuding Rusia dalangi peretasan atas penelitian vaksin
- 20 Juli, Proyek vaksin Bio Farma bersama Sinovac masuk tahap uji klinis
- 21 Juli, Indonesia tergabung dalam 3 proyek vaksin dan kembangkan proyek dalam negeri
Baca juga : Wapres Pastikan Vaksin Covid-19 Boleh Digunakan, Dengan Catatan…
- 22 Juli, Bio Farma akan menyiapkan vaksin hingga 250 juta dosis jika prototipe Sinovac sudah siap diproduksi massal
- 24 Juli, Uji klinis vaksin Sinovac terkendala izin Komite Etik dan BPOM
- 26 Juli, Uji klinis Sinovac di Bandung dimulai Agustus, ditarget rampung Januari
- 2 Agustus, Rusia siap lakukan vaksinasi massal virus corona pada Oktober 2020
- 4 Agustus, Indonesia tengah menjajaki kerja sama produksi vaksin COVID-19 dengan Amerika Serikat
- 6 Agustus, BPOM sudah pastikan uji klinis tahap 3 Sinovac aman
- 6 Agustus, ada 7 kandidat vaksin berlaga di tahap 3
- 7 Agustus, Bibit vaksin COVID-19 buatan asli Indonesia Merah Putih siap diuji Januari 2021
- 8 Agustus, Vaksin Rusia rampung! Akan didaftarkan 12 Agustus
- 11 Agustus, Uji klinis tahap III perdana dimulai di Eijkman Bandung
- 11 Agustus, Rusia umumkan vaksin Sputnik V buatan mereka siap untuk imunisasi warga
- 12 Agustus, Negara-negara yang tertarik Vaksin Sputnik V Rusia. Presiden Duterte bahkan siap jadi relawan
- 14 Agustus, Rusia tawarkan bantuan vaksin ke AS tapi Washington tidak menunjukkan minat
- 20 Agustus, Indonesia-Tiongkok sepakati 50 juta dosis vaksin Sinovac untuk periode November 2020-Maret 2021
- 22 Agustus, Indonesia kerja sama dengan Uni Emirat Arab untuk pasokan 10 juta vaksin tahun ini
- 24 Agustus, Indonesia amankan 340 juta dosis vaksin hingga tahun depan
- 27 Agustus, Harga vaksin di Indonesia diperkirakan Rp365 ribu-Rp438 ribu
Baca juga : Pandemi Segera Berakhir 2021? Vaksinisasi Dimulai November ini
- 28 Agustus, Indonesia ditargetkan bisa vaksinasi pada Januari 2021
- 3 September, Kemajuan vaksin Merah Putih sudah 50 persen
- 4 September, AS tolak bergabung dari aliansi penemuan vaksin di bawah WHO, COVAX
- 6 September, Rusia rilis hasil vaksin Sputnik V
- 9 September, Uji klinis vaksin AstraZeneca dan Universitas Oxford disetop sementara
9 September, Seorang relawan uji klinis vaksin Sinovac di Indonesia positif terinfeksi COVID-19
- 12 September, Indonesia punya total 330 juta dosis vaksin pada 2021
- 13 September, Pfizer dan BioNTech perluas skala penelitian dan targetkan vaksin dirilis anjir Oktober.
13 September, Universitas Oxford lanjutkan uji klinis Vaksin COVID-19
- 17 September, Relawan vaksin AstraZeneca mengalami kondisi neurologis langka
- 17 September, Vaksin baru bisa terdistribusi merata di dunia pada 2022
17 September, WHO minta farmasi transparan jika ada efek samping dan apakah manjur ke 50 persen relawan
17 September, Vaksin Sinovac sudah diujicobakan ke pegawai mereka dan keluarganya
Editor : Saridal MaijarSumber : 2440