KLIKKORAN.COM- Wakil Wali Kota (Wawako) Padang, Ekos Albar mengatakan saat ini masih ada sekitar 0,64 persen atau 6.338 masyarakat di daerah ini yang tergolong kemiskinan ekstrem.
Di mana hal itu disampaikan saat rapat bersama Tim Penanggulangan Kemiskinan Kota Padang, Rabu, (22/11/2023).
Ia mengatakan data tersebut didapatkan dari Pemerintah Pusat. Meskipun begitu, saat ini Pemko Padang sudah menerima insentif fiskal dari Wakil Presiden RI sebesar Rp5,3 miliar.
Meskipun masih ada 6 ribu lebih yang tergolong miskin, ternyata dana insentif ini didapatkan dari upaya Pemko Padang dalam penanganan percepatan penghapusan kemiskinan ekstrim."Di mana dana ini kita terima tanggal 9 November 2023 kemarin, dan akan digunakan untuk menanggulangi angka kemiskinan yang masih ada di Kota Padang," lanjutnya.
Untuk itu ia meminta kepada seluruh pihak terkait, OPD terkait saling bahu membahu dalam memberantas kemiskinan di daerah tersebut.
"Sehingga harapan kita semua di tahun 2024 bisa secara bersama menghilangkan angka kemiskinan ini menjadi nol persen," tutupnya. (*)
Editor : Dewi Fatimah