KLIKKORAN.COM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tanah Datar menyebutkan telah menyusun dengan matang persiapan Pemilu di bawah bayang-bayang Marapi.
Ketua KPU Tanah Datar, Dicky Andrika menjelaskan dalam menyambut pelaksanaan di tanggal 14 Februari 2024 mendatang, pihaknya telah telah melakukan pemetaan terkait lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) di seluruh Kabupaten Tanah Datar.
"Pemetaan ini menjadi landasan utama untuk memastikan kelancaran proses demokrasi di Tanah Datar," ungkap Dicky.
Dicky juga menambahkan bahwa KPU Tanah Datar tak hanya berfokus pada aspek administratif, namun juga telah merancang skema mitigasi bencana.
Langkah ini diambil khususnya untuk pemilih yang tinggal di sekitar Gunung Marapi.
"Pemetaan lapangan menunjukkan bahwa tidak ada TPS di Tanah Datar yang terletak dalam radius 4,5 kilometer dari Kawah Verbeek Gunung Marapi," jelasnya.Tindakan proaktif ini sejalan dengan arahan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) yang secara rutin memonitor kondisi Gunung Marapi.
Oleh karena itu, meskipun status Gunung Marapi mencapai level III Siaga, dipastikan tidak akan menghambat pelaksanaan Pemilu serentak.
"Namun, dalam skenario terburuk, dengan lima kecamatan dan 100 TPS yang mungkin terdampak, kami akan menerapkan mekanisme lanjutan sesuai dengan ketentuan undang-undang yang berlaku," tutupnya. (*)
Editor : Dewi Fatimah
