KLIKKORAN.COM- Pemerintahan Kabupaten Sijunjung serahkan bantuan berupa 2,1 ton beras kepada masyarakat terdampak banjir di daerah tersebut.
Bupati Kabupaten Sijunjung, Benny Dwifa mengatakan bantuan beras tersebut diserahkan kepada 1.754 Kepala Keluarga (KK) yang terdampak oleh bencana banjir dan longsor di Kecamatan Kamang Baru pada tanggal 14 Januari 2024.
Bupati Benny menyatakan bahwa wilayah tersebut saat ini mengalami serangkaian bencana longsor yang mengakibatkan terputusnya akses ke dua nagari.
"Bencana alam ini tidak dapat diprediksi. Banyak rumah yang mengalami kerusakan akibat longsor dan banjir. Berdasarkan data dari BMKG, diperkirakan cuaca ekstrem ini akan berakhir pada pertengahan Februari," katanya, dikutip pada Jumat (19/1/2024).
Benny juga mengajak masyarakat untuk selalu waspada terhadap risiko yang mungkin terjadi, baik itu banjir maupun tanah longsor.
"Mudah-mudahan kita dijauhkan dari bencana ini," tambahnya.Dengan adanya berbagai bencana yang terjadi di Kabupaten Sijunjung, Pemerintah Daerah mencoba memberikan bantuan meskipun dengan keterbatasan anggaran.
"Kami berharap bantuan ini dapat membantu meringankan beban bagi bapak dan ibu yang terdampak," ujar Benny.
Dalam hal ini Kepala Dinas Sosial PPPa, Yofritas, menjelaskan bahwa bantuan tersebut berasal dari cadangan reguler sebanyak 3,6 ton beras.
"Untuk Kecamatan Kamang Baru, kita serahkan sebanyak 2,1 ton beras kepada 1.754 keluarga yang terdampak bencana longsor dan banjir di Nagari Muaro Takuang dan Nagari Kamang. Selain itu, ada 50 kotak makanan siap saji," kata Yofritas. (*)
Editor : Dewi Fatimah
